SELAJUR.COM, SAMARINDA – Anggota Komisi II DPRD Samarinda Abdul Rohim terus menekankan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda di sisa periodenya ini. Untuk komitmen terhadap penanganan air bersih di Kota Tepian
Persoalan ketersediaan air bersih dari PDAM kembali mencuat baru-baru ini, bahkan beberapa perwakilan warga sempat melakukan demonstrasi dengan mendatangi pihak terkait dan memasang spanduk sebagai bentuk dari kekesalan masyarakat.
“Apa yang dilakukan warga itu sangat wajar. Air adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi,” kata Rohim, sapaan akrabnya dikonfirmasi media ini, Senin (02/02/2024) siang.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu juga meminta pemerintah untuk segera menyelesaikan permasalahan ketersediaan air bersih ini.
Sebab, ia menilai masalah tersebut terus berkepanjangan dan berulang-ulang.
Bahkan dirinya mengaku telah menerima data dan informasi di lapangan bahwa ada beberapa permasalahan PDAM yang perlu dievaluasi lagi.
Di antaranya, belum teraksesnya instalasi PDAM. Memang sudah ada yang terakses PDAM, tapi lebih sering tidak teraliri air bersih dan juga sudah terakses dengan PDAM serta membuat pelayanannya terganggu, dengan alasan perbaikan jalan dan perbaikan instalasi jaringan pipa.
“Masing-masing masalah ini harus diidentifikasi penyebab utama, kemudian mencari solusi baik jangka pendek, menengah hingga jangka panjang,” tegasnya.
Ia berharap agar pihak-pihak terkait ini dapat berkoordinasi agar permasalahan dapat segera teratasi.
“Koordinasi itu misalnya antara PDAM dan PUPR, sehingga masalah bisa cepat teratasi. Bukannya masing-masing pihak saling menunggu kerja pihak lain, ‘kan akibatnya merugikan masyarakat,” tukasnya.
[ADV/SET/RED]