SELAJUR. COM, SAMARINDA – Anggota Komisi III DPRD kota Samarinda, Anhar menekankan pada Pemerintah Kota (Pemkot) agar seluruh proyek pembangunan dapat bermanfaat besar bagi masyarakat.
Menurutnya, dengan anggaran yang dimiliki oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Samarinda dengan jumlah kurang lebih sebesar Rp 1,7 triliun, seharusnya bisa menjadi umpan balik yang baik bagi masyarakat.
“Proyak yang hampir menghabiskan separuh dari APBD Samarinda itu harusnya memberikan dampak positif terhadap masyarakat baik dari sisi sosial dan ekonominya,” ucapnya. Kamis (2/5/2024).
Politikus asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini juga menyadari bahwa umpan balik tidak selalu dalam bentuk keuntungan materi.
Sebagai contoh, Ia menyebut proyek pembangunan drainase yang telah berhasil mengurangi dampak banjir, sehingga dapat meningkatkan akses ekonomi bagi daerah.
“Kita ingin ada terobosan baru, harusnya kita bisa melihat peluang dana pembangunan dari yang lain sehingga tidak terlalu menguras habis APBD,” tuturnya.
Dengan begitu, Ia berharap seluruh pembangunan yang telah dan sedang dalam tahap pengerjaan dapat berjalan dan sesuai dengan tujuan dari visi misi pemerintah kota dalam mensejahterakan warga kota Tepian.
“Seluruh proyek pemerintah itu sudah seharusnya berjalan dan sesuai kebutuhan masyarakat, sehingga kedepanya dapat memberikam manfaat dan dampak positif yang berkepanjangan dikemudian hari,” pungkasnya.
[ADV/SET/RED]