SELAJUR.COM, SAMARINDA – Tampak ratusan warga tengah membanjiri gudang penyimpanan logistik KPU Kota Samarinda di Jalan Pergudangan Nusantara, Sungai Kunjang, Samarinda, Kamis (18/1/2024).
Berdasarkan pantauan Selajur.com, mereka adalah pekerja sebagai pelipat surat suara. Pada Pemilu Februari 2024 mendatang.
Komisioner KPU Samarinda Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Dwi Haryono menyebut, kurang lebih 300 masyarakat tersebut dilibatkan dalam pelipatan surat suara tersebut. Dirinya juga menyebutkan terkait upah yang bakal diterima para pekerja. “Per orang diberi upah Rp 400 rupiah per lembarnya,” ucapnya.
Dwi menyampaikan, upah tersebut diberikan kepada masyarakat sebagai bentuk mengapresiasi kinerja seluruh pekerja pelipat surat suara.
“Lumayan mereka dapatnya, nanti hasilnya dikalikan. Satu kelompok juga terdiri dari 5 orang untuk memudahkan pekerjaannya,”sampainya.
Ia mengatakan kegiatan pelipatan tersebut diperkirakan akan rampung kurang lebih dalam waktu seminggu.
“Targetnya tanggal 14 Januari 2024 mereka sudah selesai melipat. Nantinya, surat suara sekaligus set logistik seperti formulir, tinta, tanda pengenal, akan dimasukkan ke dalam kotak suara yang telah disediakan,” ungkapnya.
Ia menambahkan, hampir semua pekerja di tahun ini merupakan masyarakat yang bekerja pada Pemilu 2019 lalu.
“Untuk mempercepat proses pelipatan surat suara sesuai dengan target yang ditentukan sebelumnya,” pungkasnya.
[SET]