SELAJUR.COM, PPU – Persiapan menuju Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) 2025 mulai digerakkan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Penajam Paser Utara (PPU) melalui rapat koordinasi yang digelar pada Selasa (29/4/2025) di ruang rapat kantor tersebut. Kegiatan ini melibatkan perwakilan dari Badan Pusat Statistik (BPS) PPU serta sejumlah perangkat daerah terkait.
Dalam kesempatan tersebut, Plt. Sekretaris Diskominfo PPU, Arsan, menegaskan bahwa EPSS merupakan agenda penting yang berdampak langsung terhadap penilaian reformasi birokrasi serta harkat daerah.
“Ini bukan sekadar kegiatan teknis. Hasilnya akan mencerminkan kualitas tata kelola statistik kita sekaligus membawa nama baik Kabupaten PPU,” ujarnya.
Ia juga mendorong seluruh peserta untuk aktif berdiskusi, tidak ragu bertanya kepada narasumber dari BPS, serta benar-benar memahami pentingnya EPSS dalam mendorong integrasi data sektoral.
Sebagai informasi, EPSS adalah proses evaluasi sistematik yang digunakan untuk mengukur tingkat kematangan statistik instansi pemerintah melalui Indeks Pembangunan Statistik (IPS). Indeks ini menjadi indikator kunci dalam reformasi birokrasi, perencanaan kerja daerah, serta penerapan program Satu Data Indonesia.
Perjalanan IPS Kabupaten PPU menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam dua tahun terakhir dari nilai 1,32 (kategori kurang) pada 2023 menjadi 2,7 (kategori baik) di tahun 2024. Harapannya, melalui persiapan matang ini, IPS PPU akan kembali meningkat pada 2025.
Rapat tersebut dipandu langsung oleh BPS PPU sebagai narasumber utama yang memberikan arahan teknis dan substansi seputar strategi peningkatan capaian EPSS ke depan.
[ADV/DISKOMINFOPPU/LNX]
