SELAJUR.COM, BERAU – Penduduk Kabupaten Berau mengalami lonjakan urbanisasi. Sehingga, membuat jumlah masyarakat yang menetap kian bertambah. Dengan tujuan bekerja pada beberapa sektor industri dan sumber daya alam.
Alhasil beberapa kluster perumahan di Bumi Batiwakkal pun satu persatu mulai bermunculan dalam Kota Tanjung Redeb dengan penawaran harga terjangkau pada atas lahan strategis
Hal tersebut diutarakan Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Berau, Abdul Waris.
Ia meminta, agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau atau dinas terkait melakukan pengawasan peningkatan bisnis properti perumahan harus ramah lingkungan.
“Bisnis properti perumahan di Kota Tanjung Redeb harus ada ikut campur tangan dinas terkait agar pembangunan konstruksi berkonsep ramah lingkungan,” ucapnya Senin (21/10/2024).
Politisi asal Partai Demkorat ini, mencontohkan kluster bisnis perumahan tidak hanya di Tanjung Redeb.
“Sudah tersedia juga di Sambaliung, Teluk Bayur serta Gunung Tabur. Sehingga harapan saya juga para pengembang atau kontraktor bisa memperhatikan aspek menjaga lingkungan,” ungkapnya.
Waris juga berharap pemerintah bisa mempermudah perizinan tentang legalitas titik letak rencana pembangunan lahan perumahan.
“Pemerintah harus membantu masyarakat yang
ingin memiliki rumah dengan syarat administrasi mudah serta penetapan harga perpajakan bangunan lebih terjangkau,” pungkasnya.
[ADV/ARI/SET]