SELAJUR. COM, JAKARTA – Kemunculan penggunaan VAR (Video Assistant Referee) merupakan Sebuah sistem teknologi yang digunakan dalam sepak bola untuk membantu wasit dalam pengambilan keputusan selama berjalannya pertandingan.
Sehingga hal tersebut sangat membantu supportifitas berjalannya pertandingan di antara kedua belah tim yang berlaga.
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyebut keberadaan Video VAR di Liga 1 akan membuat industri sepak bola tanah air berkembang lebih baik.
Hal ini dikatakan Erick setelah PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) yang menjadi operator Liga 1 dan PSSI mengadakan uji coba penerapan VAR tahap ketiga di Lapangan JSI, Megamendung, Bogor, Sabtu (17/2/2024). Kemarin.
“Bagi saya, dengan digunakannya VAR, kualitas liga akan semakin baik, dengan demikian akan semakin baik juga industri sepak bola kita. Pemain akan semakin baik juga mainnya. Dia tahu semua terjaga dengan baik,” kata Erick, melalui keterangan resmi yang diterima pewarta di Jakarta.
Dalam persiapan uji coba tersebut, sebelumnya telah disiapkan perlengkapan berupa beberapa kamera yang berada di tiap-tiap titik lapangan. Dan juga wasit dan asisten wasit melakukan simulasi operator tayang ulang yang digunakan sebagai pertimbangan dalam keputusan-keputusan penting.
Kemudian, untuk pengambilan keputusan gol sah atau tidak sah, pengecekan penalti atau tidak penalti, kemungkinan pelanggaran berpotensi kartu kuning atau kartu merah, dan kesalahan pengidentifikasian oleh wasit utama atau hakim garis.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha mengungkapkan bahwa, penggunaan VAR akan mulai diterapkan di Indonesian saat Liga 1 pada 4-26 Mei mendatang.
Kendati demikian, Ia juga menyampaikan jika untuk memaksimalkan penggunaan pengaplikasian VAR ini masih menunggu dari persetujuan penilaian terakhir wasit dan asisten wasit VAR yang diberikan oleh pihak FIFA.
“Untuk bertugas masih akan menunggu persetujuan dari FIFA sebagai penilaian terakhir untuk mereka (wasit) kemudian melakukan pertandingan uji coba. Rencananya, FIFA akan hadir di sini antara 1 hingga 8 Maret untuk melihat latihan terakhir kesiapan di batch 1 (wasit) ini,” pungkasnya.
[RED/SET]