SELAJUR.COM, KUKAR – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda, menggelar edukasi bahasa isyarat kepada anak-anak. Terkhusus, di daerah Kelurahan Dondang, Kecamatan Muara Jawa, Kutai Kartanegara (Kukar), pada Senin (24/9/2024).
Kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Bahasa Isyarat Internasional yang diperingati setiap 23 September.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak tentang pentingnya bahasa isyarat sebagai alat komunikasi, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan pendengaran.
Dengan adanya pembelajaran bahasa isyarat ini, anak-anak di Kelurahan Dondang dapat lebih memahami pentingnya inklusi dan membangun empati terhadap penyandang disabilitas.
Hal tersebut diungkapkan, Arsiyah selaku mahasiswa KKN Dondang sekaigus pemateri pada kegiatan itu.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut disusun agar dapat dengan mudah dipelajari dan memahami dasar-dasar bahasa isyarat. Terkhusus, anak-anak.
“Kami ingin membangun kesadaran sejak dini mengenai pentingnya komunikasi yang inklusif.
Dengan belajar bahasa isyarat, anak-anak tidak hanya belajar cara berkomunikasi dengan teman-teman tuli, tapi juga membuka jalan bagi terbentuknya lingkungan yang lebih inklusif,” ujarnya dikonfirmasi media SELAJUR.com.
Ia berharap berharap, agar pembelajaran bahasa isyarat. Dapat menjadi bagian dari kurikulum di sekolah dasar.
“Melalui program ini, semoga UINSI Samarinda terus berkomitmen mendorong terciptanya masyarakat yang inklusif dan ramah disabilitas,” tandasnya.
[SET/RED]
