SELAJUR.COM, BERAU – Anggota DPRD Kabupaten Berau Ichsan Rapi meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab), agar membangun masterplan plan daerah resapan air yang baru.
“Ini penting karena beberapa hari lalu Berau hujan kemudian timbul genangan air dan banjir di beberapa titik jalan raya,” ucapnya kepada media ini, pada Rabu (2/10/2024).
“Sehingga pemerintah perlu membuat skema pembangunan master plan untuk tempat resapan air baru,” tambahnya.
Ia mencontohkan titik sering ada penampungan air di Jalan Al-Bina, Kedaung maupun Jalan Gatot Subroto pada daerah tersebut harus ada peningkatan resapan air baru.
“Jadi, setidaknya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau sudah siap dan memiliki masterplan untuk menangani masalah banjir ini,” imbuhnya.
Hanya itu, Ichsan menilai untuk mengurangi intensitas volume banjir yakni pemerintah daerah harus memiliki Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang lebih tertata dan terbarukan.
“Bisa mengurangi terjadinya banjir yaitu Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) harus jelas dan diterapkan. Jika memang suatu daerah sudah menjadi resapan air maka sebaiknya jangan sampai ada pembangunan perumahan,” tuturnya.
Namun dirinya juga mengapresiasi instansi terkait yang terus berkomitmen membuat drainase di beberapa titik yang berpotensi banjir dan menampung udara.
“Sebab itu menjadi salah satu cara menangani pengumpulan udara yang berada di tengah jalan,” imbuhnya.
Namun ditegaskannya, untuk mengatasinya tidak hanya sekedar membangun drainase saja, tetapi harus diimbangi dengan memperbanyak daerah resapan air yang bisa sekaligus dijadikan tempat wisata.
“Khususnya di Kecamatan Tanjung Redeb, kita jangan cuman mengatasi banjir dan Drainase kan hanya mengalirkan air ke sungai, jika air sungai menguap pasti akan kembali lagi. Sehingga kalau dibuat danau atau embung itu bisa difungsikan sebagai tempat wisata juga,” bebernya.
[ADV/ARI/SET]
