SELAJUR.COM, SAMARINDA – Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda kembali menggelar kegiatan bakti sosial donor darah di Aula lantai 2 Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur, Jalan MT Haryono, pada Selasa (14/1/2025).
Kegiatan ini masih dalam rangkaian Hari Bhakti Imigrasi Ke-75. Dengan menargetkan 150 kantong darah untuk membantu memenuhi kebutuhan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Samarinda.
Proses donor darah berlangsung tertib dengan skrining kesehatan yang dilakukan oleh petugas medis dari PMI Samarinda. Setelah lolos pemeriksaan, para peserta kemudian mendonorkan darah mereka di fasilitas yang telah disiapkan.
Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Samarinda, Washington Saut Dompak, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari Hari Bhakti Imigrasi ke-75.
“Kemarin, kami membagikan makanan bergizi gratis di SD 12. Hari ini donor darah, besok ke panti asuhan, kemudian Jumat ke panti sosial. Selanjutnya, ada fun walk pada 26 Januari yang diikuti dengan khitanan massal gratis,” tuturnya.
Kegiatan donor darah ini melibatkan berbagai instansi, termasuk Kementerian Hukum dan HAM, TNI, Polri, organisasi perangkat daerah (OPD), BUMN, dan organisasi vertikal lainnya. Tenaga medis yang terlibat terdiri dari lima petugas PMI, dengan fasilitas enam kursi donor yang memadai.
“Kami berharap target 150 kantong darah bisa tercapai. Semoga ini menjadi kontribusi nyata untuk membantu mereka yang membutuhkan,” tambah Washington.
Kepala Bagian Donor Darah PMI Samarinda, dr. Nurul Hidayati, mengapresiasi langkah Imigrasi Samarinda dalam menyelenggarakan kegiatan ini. Menurutnya, kebutuhan darah di Samarinda sangat tinggi, dengan kebutuhan harian mencapai 150 kantong.
“Kami menargetkan 100 pendonor hari ini dengan tiga petugas yang siap melayani. Namun, ada kemungkinan pendonor tidak lolos skrining karena faktor kesehatan seperti kadar hemoglobin, konsumsi obat, atau kondisi tubuh yang tidak fit. Meski demikian, kami sangat berterima kasih atas inisiatif ini yang membantu menambah stok darah PMI Samarinda,” terang dr Nurul.
Di tempat sama, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur, M. Ikmal Idrus, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai wujud solidaritas.
“Kegiatan ini menunjukkan kepedulian kami terhadap masyarakat Samarinda, khususnya mereka yang membutuhkan darah. Semoga inisiatif ini memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” katanya.
Rangkaian kegiatan Hari Bhakti Imigrasi ke-75 akan mencapai puncaknya pada 26 Januari 2025 dengan pelaksanaan khitanan massal gratis dan kegiatan jalan santai.
“Kami berharap dapat memberikan dampak positif dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya aksi sosial,” pungkasnya.
[ADV/SET/RED]
