SELAJUR.COM, KUKAR – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) resmi melaksanakan serah terima jabatan pimpinan tinggi pratama digelar di Ruang Serba Guna Perpustakaan Daerah, Tenggarong, pada Rabu (9/4/2025).
Ditandai dengan pergantian kepemimpinan dari Aji Lina Rodiah kepada Rinda Desianti sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Diarpus.
Serah terima ini sekaligus menjadi momen pelepasan purna tugas bagi Aji Lina Rodiah yang memasuki masa pensiun per 1 April 2025, setelah hampir empat dekade mengabdi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) sejak 1 Maret 1985.
Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, turut hadir dan memberikan apresiasi atas pengabdian panjang Aji Lina. Ia menyebut Aji Lina sebagai ASN teladan yang telah menempati berbagai posisi strategis selama kariernya.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten, kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi Ibu Aji Lina Rodiah selama hampir 40 tahun. Beliau adalah sosok yang telah memberikan kontribusi besar di berbagai lini pemerintahan,” ucap Sunggono.
Ia juga menyampaikan harapan kepada Rinda Desianti sebagai Plt yang baru, agar dapat menjaga kesinambungan program yang telah dirintis pendahulunya.
“Semoga Ibu Rinda bisa meneruskan hal-hal baik yang sudah dilakukan, serta membawa Diarpus terus maju dan berjalan optimal,” tambahnya.
Dalam sambutan perpisahannya, Aji Lina menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan yang ia terima selama memimpin Diarpus. Ia mengaku awalnya tidak memiliki latar belakang di bidang arsip dan perpustakaan, namun berkat kolaborasi tim, ia mampu memahami tugasnya dengan baik.
“Saya sangat berterima kasih atas penerimaan dan dukungan dari seluruh tim. Meski awalnya bukan dari bidang ini, saya banyak belajar dan bisa memahami pentingnya pengelolaan arsip dan perpustakaan,” ungkapnya.
Ia pun menitipkan harapan besar kepada Rinda Desianti untuk melanjutkan perjuangan pembangunan Depot Arsip Kukar, yang telah diusulkan sejak 2018 namun belum terealisasi karena kendala teknis terkait struktur tanah.
“Tolong perjuangkan pembangunan depot arsip yang sudah lama kami rintis. Kukar butuh fasilitas penyimpanan arsip sesuai standar nasional. Saya juga berharap perpustakaan daerah terus dikembangkan,” pesannya.
Menjawab amanah tersebut, Rinda Desianti menyatakan komitmennya untuk melanjutkan perjuangan yang telah dirintis Aji Lina. Ia mengakui masih dalam proses belajar karena sebelumnya lebih banyak berkecimpung di bidang politik pemerintahan.
“Saya berkomitmen untuk berjuang bersama tim, khususnya dalam mewujudkan depot arsip. Setidaknya dimulai dulu dari pengadaan lahannya. Kita harus siap untuk kebutuhan arsip Kukar hingga 20 tahun ke depan,” tegas Rinda saat menutup sambutan perdananya.
(ADV/KUKAR/RED/SET)